Bisa Bikin Masa Depan Suram! Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda

Penyalahgunaan narkoba bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan tubuh, bahkan kematian. Sayangnya masih banyak saja generasi muda yang tergiur dan terjerumus dalam tipu muslihat zat terlarang tersebut. Jika tak segera ditangani, bahaya narkoba bisa mengancam masa depan dan karir penggunanya.

Efek sedatif zat psikotropika akan mengganggu mental, sehingga berbicara dan bertindak diluar batas kewajaran. Tak heran pecandu narkoba selalu tampak bingung, agresif, linglung, dan mudah marah.

Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda

Agar tidak terjerumus ke dalam lembah hitam tersebut, simak bahaya narkoba bagi tubuh maupun masa depan, khususnya bagi generasi muda. Apa saja dampaknya? Berikut ulasannya!

1. Merusak Otak

Bahaya pertama dari penyalahgunaan narkoba bagi tubuh yaitu dapat merusak otak. Seperti diketahui bahwa otak adalah pusat dari seluruh organ. Jika organ yang satu ini mengalami gangguan, dipastikan keselarasan tubuh akan terganggu.

Pertama kali dikonsumsi, zat psikotropika akan memaksa otak bekerja lebih keras. Dalam waktu bersamaan, saraf pusat akan ditekan sedemikian rupa untuk menghasilkan ketenangan.

Jika dikonsumsi dalam jangka panjang, perubahan sel otak ini akan memengaruhi kerja saraf. Bahaya kerusakan otak secara permanen pun tak bisa terhindarkan lagi.

2. Tidak Akan Pernah Menjadi Kaya

Sudah bukan menjadi rahasia lagi bahwa konsumsi narkoba akan menimbulkan efek kecanduan. Candu pada zat terlarang ini dikenal dengan istilah ‘’Sakau’’.

Penggunanya akan melakukan apapun untuk mendapatkan barang haram tersebut. Meskipun harus menebus dengan harga yang sangat mahal.

Peredaran yang dilarang dan selalu diawasi aparat, membuat pengedar mematok harga narkoba dengan jumlah yang sangat tinggi. Bisa mencapai ratusan bahkan jutaan rupiah untuk beberapa gram zat terlarang tersebut.

Namun jumlah tersebut bukan menjadi halangan bagi pengguna yang sakau. Mereka akan melakukan apa saja untuk mendapatkannya, mulai dari menjual barang pribadi bahkan mencuri. Inilah mengapa pecandu narkoba tidak akan pernah menjadi kaya, meskipun penghasilannya selangit.

3. Karir Hancur

Satu lagi dampak dan bahaya narkoba yang akan mengintai generasi muda yaitu hancurnya karir dan masa depan. Sekali tertangkap dalam kasus narkoba, nama baik anda akan tercoreng dalam sistem.

Lebih parah lagi jika hukuman yang diberlakukan bukanlah rehabilitasi melainkan penjara. Gelar residivis akan selamanya tersemat dalam diri kemanapun anda pergi.

Terlebih jika residivis pengguna narkoba akan mencari pekerjaan. Nama baik yang tercoreng dalam sistem kepolisian, akan membuat perusahaan berfikir dua kali untuk mempekerjakan mereka.

Inilah mengapa anda harus menghindari narkoba, karena efek buruk yang ditimbulkan bersifat jangka panjang.

4. Kerusakan Organ Tubuh

Lalu bagaimana jika residivis tidak ingin kerja kantoran melainkan kerja kasar?! Perlu diketahui bahwa penggunaan narkoba dalam jumlah besar akan merusak organ vital tubuh. Mulai dari otak, ginjal, jantung, dan masih banyak lagi.

Kerusakan organ tersebut akan memengaruhi pergerakan dan mobilitas tubuh. Sehingga tidak bisa bergerak secara gesit. Lalu bagaimana anda akan bekerja dengan mengandalkan tenaga dan otot?!

5. Kematian

Dampak dan bahaya terakhir yang diakibatkan zat terlarang narkoba adalah kematian. Hilangnya nyawa pada kasus ini bisa disebabkan oleh dua kemungkinan.

Pertama, bahaya overdosis karena konsumsi narkoba secara berlebihan. Tubuh akan mengalami keracunan yang berujung pada kematian jika tak segera ditangani.

Kedua, efek stres, depresi, hingga bunuh diri karena tekanan mental dan sosial dari lingkungan. Kebanyakan mantan pengguna narkoba akan dicap dengan stigma negatif. Sehingga besar kemungkinan mereka akan dikucilkan dalam lingkungan pertemanan maupun pekerjaan.

Nah, itulah ulasan lengkap mengenai dampak dan bahaya narkoba bagi generasi muda. Sebagai generasi penerus bangsa, alangkah baiknya jika menghindari hal-hal yang berakibat negatif, narkoba salah satunya. Perbanyak aktivitas yang bersifat positif agar terhindar dari rayuan zat terlarang tersebut.